Ustadz Das’ad : Tingkatkan Persaudaraan Dan Jauhi Sifat Sombong Dan Serakah

Polrestabesmakassar.com – Kepolisian Resor Kota Besar Makassar menggelar Tabligh Akbar dimasjid almarkaz alislami, Kecamatan Bontoala, jalan masjid raya makassar, selasa (8/5/2018).

Dengan tema “kegiatan tabligh akbar kita tingkatkan iman dan taqwa kepada Allah Swt, serta menjalin ukhuwah islamiyah antara TNI dan Polri” dihadiri oleh warga kota makassar serta instansi pemerintahan dan TNI Polri.

Tabligh akbar yang dimulai pukul 16.00 Wita tersebut menghadirkan penceramah kondang asal Sulawesi Selatan Ust. DR. Das’ad Latif S.Sos S.Ag MS.i Phd.

Ustadz Das’ad mengajak kepada kita untuk meningkatkan persaudaraan, karena yang membuat orang celaka didunia karena keserakahan dan kesombongan.

Janganlah sombong karena pangkat dan jabatan, semua itu hanya titipan Allah Swt, karena sifat sombong adalah sifat yang dibenci oleh Allah, kata pria kelahiran bungi kabupaten pinrang ini.

Lebih lanjut mantan mahasiswa S3 Malaysia ini mengatakan sifat sombong dapat menyebabkan orang terpecah belah “Alangkah indahnya apabila kita menyandang pangkat dan jabatan tapi tidak sombong, sholat berjamaah dimasjid berpakaian dinas sama dengan mensyiarkan agama islam” kata ustadz.

“Kita diwajibkan untuk mengeluarkan zakat dan sedekah, dan bantulah sesama khususnya tetangga, sekarang itu banyak kalau sudah punya pangkat dan jabatan, mengambil pula yang bukan haknya dan itu tidak dibenarkan karena sekecil apapun harta yang kita miliki akan dimintai pertanggung jawaban” tutur dosen ilmu komunikasi ini.

“Sebelum memasuki bulan suci ramadhan, mari kita perbanyak sholat tobat, bapak polisi yang ingin menciptakan pilkada damai maka selalulah ucapkan istigfar” kata lulusan S3 syariah islam UIN ini.

Tujuan diadakan tabligh akbar menghindari pertikaian sesama, kita harus saling memberi contoh yang baik, kita berdakwah atau ceramah yang harus benar, bukan untuk berita bohong, “Terima kasih kepada Bapak Kapolrestabes Makassar yang sudah mengundang saya dalam kegiatan tabligh akbar ini” tutup ustadz das’ad. (sr/bonto)